03 February 2013
Resensi Buku-205: MENGIKUT YESUS (Bishop Dr. N. T. Wright, D.Phil., D.D.)
Istilah “Kristen” berarti pengikut Kristus. Seharusnya
setiap orang yang berani menyebut diri sebagai orang Kristen adalah mereka yang
berani mengikut Yesus. Apa arti mengikut Kristus? Mengapa kita harus mengikut
Kristus? Siapakah Kristus yang harus kita ikuti tersebut?
Temukan jawabannya dalam:
Buku
MENGIKUT YESUS:
Perenungan Alkitabiah tentang Kemuridan
oleh:
Bishop Dr. Nicholas Thomas (N. T.)
Wright, D.Phil., D.D.
Penerbit: Waskita Publishing, Jakarta, 2010
Penerjemah: Ev. Paul Santoso Hidayat, M.Th.
Di bagian awal bukunya, salah satu pakar Biblika
khususnya dalam bidang Perjanjian Baru (surat-surat Paulus), Dr. N. T. Wright
menjelaskan siapakah Kristus di dalam kitab-kitab Perjanjian Baru, mulai dari
Yesus sebagai Korban Akhir yang menggenapi nubuat PL (Surat Ibrani), Kristus
yang lebih tinggi dari kuasa-kuasa baik kuasa dunia, kuasa roh, dll (Surat
Kolose), Kristus adalah Raja (Injil Matius), Kristus yang menampilkan kemuliaan
Allah (Injil Yohanes), Kristus yang adalah Raja sekaligus Hamba Tuhan (Injil
Markus), dan pemulihan segala sesuatu akibat dari Kristus yang mati dan bangkit
(Kitab Wahyu). Keenam bab di bagian pertama ini dijelaskan satu per satu dengan
menjelaskan latar belakang masing-masing kitab disertai aplikasi praktisnya
untuk orang Kristen di zaman sekarang. Keenam prinsip tentang siapa dan
signifikansi karya Kristus ini mempengaruhi cara kita mengikut Kristus baik di
dalam iman, pola pikir, dan perilaku kita. Hal ini dipaparkannya di bagian
kedua dari buku ini yang terdiri dari 6 bab pula, yang membahas kebangkitan
tubuh, pembaharuan akal budi, pengertian akan pencobaan dan jalan keluarnya
melalui salib dan kebangkitan Kristus, definisi neraka, apa itu sorga dan kuasa
Allah di dalamnya, dan langit dan bumi yang baru kelak ketika Kristus datang
kedua kalinya. Biarlah melalui buku ringkas dan sederhana kita, kita dimampukan
untuk terus-menerus mengikut Kristus dengan terus memandang Kristus dan menjadi
kurban hidup yang mempersembahkan keseluruhan diri kita kepada Dia yang
disalib, bangkit, naik ke Sorga, dan akan kembali kedua kalinya kelak.
Rekomendasi:
“Ini adalah keilmuan dalam bentuk praktis terbaiknya.
Khotbah-khotbah Wright selalu informatif, tak pernah berbelit, dan sangat
mencerahkan. Juga sangat menantang.”
Methodist Recorder
Profil Dr. N. T. Wright:
Bishop Dr. Nicholas Thomas
(N. T.) Wright, D.Phil., D.D. yang lahir pada tanggal 1 Desember 1948 di Morpeth, Northumberland,
Inggris adalah Bishop di Durham,
Inggris, anggota dari International Anglican Theological and Doctrinal
Commission, Fellow di Institute for
Christian Studies, Toronto, dan Research
Professor of New Testament and Early Christianity di University of St
Andrews, U.K. Beliau menyelesaikan semua studinya di Exeter College (dari 1975,
Merton College), University of Oxford, U.K. dan meraih gelar: B.A. dalam bidang
Literae Humaniores, B.A. dalam bidang Theologi, M.A., Doctor of Philosophy (D.Phil.), dan Doctor of Divinity (D.D.). Beliau dianugerahi gelar D.D. dari:
Aberdeen University (2001), Nashotah House (2006), Wycliffe College di Toronto
(2006), Durham University (2007), John Leland Center for Theological Studies,
Washington DC (2008), dan St. Andrews University (2009). Beliau juga mendapat Honorary Fellow dari Downing College, Cambridge (2003) dan Merton College,
Oxford (2004). Selain itu, beliau juga dianugerahi gelar Doctor of Humane Letters (L.H.D.) dari Gordon College,
Massachusetts, U.S.A. pada tahun 2003. Beliau menikah tahun 1971 dengan
Margaret Elizabeth Anne Fiske dan dikaruniai: 2 anak laki-laki, 2 anak
perempuan, dan 3 cucu. Website beliau: www.ntwrightpage.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment