13 May 2012

Resensi Buku-167: PENGANTAR TEOLOGIA KRISTEN-1 (Pdt. Daniel Lucas Lukito, D.Th.)

Theologi Kristen adalah satu-satunya theologi yang berbeda total dengan iman dalam agama lain. Mengapa? Karena hanya theologi Kristen yang jelas mendasarkan imannya dari awal hingga akhir pada kedaulatan Allah yang berpribadi yang mutlak. Namun di dalam theologi Kristen sendiri, terdapat variasi pengajaran. Apa saja? Bagaimana theologi Kristen yang sehat mengkritisi berbagai penyimpangan arus theologi tersebut?

Temukan jawabannya dalam:
Buku
PENGANTAR TEOLOGIA KRISTEN-1

oleh: Pdt. Daniel Lucas Lukito, D.Th.

Penerbit: Yayasan Kalam Hidup, Bandung, 2002



Di dalam Bagian 1 dalam bukunya, Pdt. Dr. Daniel Lucas Lukito memaparkan hakikat theologi yang meliputi: definisi theologi yang disusul dengan sumber-sumber theologi dan pentingnya sebuah theologi bersistem (theologi sistematika). Selain itu, theologi juga harus berhubungan dengan berbagai macam disiplin lain (misalnya: ilmu dan filsafat). Di Bagian 2, Pdt. Daniel menjelaskan 4 metode bertheologi dari 4 macam theolog baik yang orthodoks maupun dari Neo-Orthodoks: Charles Hodge, Karl Barth, Thomas F. Torrance, dan Paul Tillich. Dan di bagian terakhir bagian 2 ini, beliau menjelaskan bahwa theologi sistematika harus dibangun di atas dasar penyelidikan Alkitab yang akurat dan analistis. Di Bagian 3, beliau menjelaskan tentang materi penelitian theologi yang mencakup perihal wahyu dan rasio: wahyu dalam agama-agama lain, wahyu dan rasio, wahyu umum, dan wahyu khusus. Dan di Bagian 4, beliau menguraikan tuntas tentang Alkitab yang berotoritas dan diinspirasikan. Pengakuan akan otoritas Alkitab harus didahului oleh kepercayaan bahwa Alkitab itu diinspirasikan oleh Allah secara penuh. Keyakinan akan inspirasi Alkitab menjamin kita mempercayai bahwa Alkitab itu tidak bersalah dalam hal-hal sejarah, dll (ineransi). Di dalam iman orthodoks (sesuai ajaran yang benar), Kekristenan Injili menerima Full Inerrancy yang berarti Alkitab tidak bersalah dalam hal sejarah, sains, dll, meskipun maksud ditulisnya Alkitab bukan sebagai buku sejarah, sains, dll.



Profil Pdt. Dr. Daniel Lucas Lukito:
Pdt. Daniel Lucas Lukito, S.Th., M.Th., D.Th. yang lahir di Jakarta tahun 1960 saat ini menjadi Rektor sekaligus dosen Theologi Sistematika dan Theologi Kontemporer di Seminari Alkitab Asia Tenggara (SAAT) Malang. Beliau menyelesaikan studi Sarjana Theologi (S.Th.) di SAAT Malang; Master of Theology (M.Th.) di Calvin Theological Seminary, U.S.A.; dan Doctor of Theology (D.Th.) di South East Asia Graduate School of Theology (SEAGST), Filipina.