Temukan jawabannya dalam:
Buku
MEMAHAMI PERJANJIAN BARU:
Pengantar Historis-Teologis
oleh: Prof. John Drane, Ph.D.
Penerbit: BPK Gunung Mulia, Jakarta, 2011 (cetakan kesepuluh)
Penerjemah: P. G. Katoppo
Di dalam bukunya, Dr. John Drane memaparkan seluruh prinsip tentang Perjanjian Baru mulai dari latar belakang, theologi, penjelasan singkat para penulisnya, hingga pengantar masing-masing kitab di dalam Perjanjian Baru. Buku ini dibagi menjadi 7 bagian. Di bagian I, Dr. Drane menjelaskan latar belakang memahami Perjanjian Baru mulai dari permulaan Kekristenan, pengaruh Yunani dan Yahudi di dalam Perjanjian Baru, dunia Palestina dan rakyatnya, hingga aliran-aliran keagamaan dalam Yudaisme yang dipaparkan baik di dalam Perjanjian Baru. Di bagian akhir, beliau mencantumkan studi khusus tentang tulisan-tulisan apokaliptik. Kemudian, di bagian II, Dr. Drane menjelaskan tentang pribadi Yesus Kristus mulai dari kelahiran-Nya, gelar-Nya (Mesias, Anak Manusia, dll), kematian-Nya, dan kebangkitan-Nya. Penjelasan Yesus mengarahkan kita untuk mengerti tentang Kerajaan Allah yang pertama kali diberitakan oleh Kristus, sehingga topik Kerajaan Allah menjadi fokus pembahasan Dr. Drane di bagian III. Di bagian ini, beliau menguraikan makna Kerajaan Allah, gambaran kerajaan tersebut melalui perumpamaan, kuasa kerajaan itu melalui mukjizat yang Yesus lakukan, dan dampak kerajaan yaitu melalui ajaran Kristus tentang etika. Mulai bagian IV, Dr. Drane mulai menjelaskan kitab-kitab di dalam PB, yaitu mulai dari kitab-kitab Injil. Di bagian ini, beliau menjelaskan tentang asal-usul keempat kitab Injil, penyusunannya, dan pengantar masing-masing keempat Injil mulai dari penulis, ciri khas, waktu penulisan, dan tujuannya. Dari pembahasan tentang keempat Injil, Dr. Drane mengarahkan kita untuk memahami bagian V tentang jemaat mula-mula dengan menjelaskan apa yang dikisahkan oleh dr. Lukas di kitab Kisah Para Rasul dan bagaimana memahami kitab ini. Pada bagian VI, Dr. Drane menjelaskan siapa Paulus dan perjalanan misionernya ditambah pengantar terhadap surat-surat Paulus selama perjalanannya tersebut. Dan di bagian terakhir, Dr. Drane menjelaskan perkembangan jemaat tentang konsep iman Kristen, jemaat, surat-surat terakhir kepada jemaat Kristen dengan unsur Yahudi, dan kitab Wahyu. Biarlah buku yang ditulis dengan penjelasan yang mudah dimengerti ini dapat menolong kita memahami PB dan mencintai PB, serta tidak lupa mengaplikasikannya.
Profil Dr. John Drane:
Prof. John William Drane, Ph.D. adalah adjunct professor dalam bidang Perjanjian Baru dan Theologi Praktika di Fuller Theological Seminary, California, Visiting Scholar di Spurgeon's College di London, dan Visiting Fellow of St John's College, Durham. Beliau belajar di the University of Aberdeen di mana beliau menjadi murid dari Prof. I. Howard Marshall, Ph.D. dan menyelesaikan studi Doctor of Philosophy (Ph.D.) di the University of Manchester, di mana mentor beliau adalah Prof. F. F. Bruce, D.D. Beliau menikah dengan Olive Fleming Drane dan dikaruniai 3 orang anak.
Beliau menulis buku-buku dan artikel-artikel:
• Introducing the Bible, 2nd edition (Minneapolis: Fortress Press 2011)
• Introducing the Old Testament, 3rd edition (Oxford: Lion/Minneapolis: Fortress Press 2011).
• ‘Resisting McDonaldization: will Fresh Expressions of church inevitably go stale?’, in Viggo Mortensen & Andreas Osterlund Nielsen (eds), Walk Humbly with the Lord: Church and Mission engaging Plurality (Grand Rapids: Eerdmans 2011), pp. 150-166.
• Introducing the New Testament, 3rd edition (Oxford: Lion/Minneapolis: Fortress Press 2010).
• The World of the Bible, Oxford: Lion, 2009.
• After McDonaldization: Mission, Ministry and Christian Discipleship in an Age of Uncertainty, London: Darton, Longman & Todd, 2008.
• “What does maturity in the emerging church look like?”, dalam Steven Croft (ed), Mission-shaped Questions: defining issues for today’s church (London: Church House Publishing 2008), hlm. 90–101.
• co-authored with O M Fleming Drane, "Worship and Preaching", in Janet Wootton (ed), This is our Story: Free Church Women’s Ministry (Peterborough: Epworth Press 2007), hlm. 50–67.
• “Alpha and Evangelism in Modern and Post-Modern Settings,” dalam The Alpha Phenomenon, Andrew Brookes ed., London: CTBI, 2007, hlm. 370–384.
• Celebrity Culture, Edinburgh: Rutherford House, 2006.
• “From Creeds to Burgers: religious control, spiritual search, and the future of the world”, in James R Beckford & John Walliss, Theorising Religion (London: Ashgate 2006), pp. 120–131. Also in abbreviated form in George Ritzer, McDonaldization: the Reader 2nd edition (Thousand Oaks: Pine Forge Press, 2006), hlm. 197–202.
• “Post-modernity, Truth, and the rise of the Documentary”, dalam Theology Notes and News 52/2 (2005), hlm. 16–21.
• Do Christians Know How to be Spiritual? The Rise of New Spirituality and the Mission of the Church, London: Darton, Longman & Todd, 2005.
• Introducing the Bible: with CD-ROM, Minneapolis: Fortress Press, 2005.
• ditulis bersama O. M. Fleming Drane, Family Fortunes: Faith-full Caring for Today’s Families (London: Darton Longman and Todd 2004).
• “Contemporary culture and the reinvention of sacramental spirituality”, dalam Geoffrey Rowell & Christine Hall (eds), The Gestures of God: explorations in sacramentality (London: Continuum 2004), hlm. 37–55.
• “Community, mystery, and the future of the church", in Simon Holt & Gordon Preece (eds), The Bible and the Business of Life: essays in honour of Robert J Banks’s 65th birthday (Adelaide: ATF Press 2004), hlm. 87–100.
• ditulis bersama Ross Clifford & Philip S. Johnson, Beyond Prediction: The Tarot and Your Spirituality, Oxford: Lion Publishing, 2001.
• Introducing the New Testament, rev. ed., Minneapolis: Fortress Press, 2001.
• Introducing the Old Testament, rev. ed., Minneapolis: Fortress Press, 2001.
• Cultural Change and Biblical Faith: The Future of the Church. Biblical and Missiological Essays for the New Century. Carlise: Paternoster Press, 2000.
• The McDonaldization of the Church: Spirituality, Creativity, and the Future of the Church, London: Darton, Longman & Todd, 2000.
• What is the New Age Still Saying to the Church?, London: HarperCollins, 1999
No comments:
Post a Comment