16 December 2012
Resensi Buku-198: IVP INTRODUCTION TO THE BIBLE (editor: Philip Johnston, Ph.D.)
Sebagai orang Kristen, kita percaya bahwa Alkitab adalah satu-satunya
sumber kebenaran bagi iman dan praktik hidup Kristen. Namun, seberapa kita
mengenal Alkitab yang kita miliki tersebut? Apa yang diajarkan Alkitab baik
dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru? Bagaimana kita mengerti Alkitab?
Temukan jawabannya dalam:
Buku
IVP INTRODUCTION
TO THE BIBLE:
Pengantar untuk Mengenal Alkitab
Diedit oleh: Philip Johnston, Ph.D.
Penerjemah: Dr. Christian Nugroho
Penerbit:
Yayasan Kalam Hidup, Bandung, 2011
Dalam buku ini, para penyumbang naskah menjelaskan segala hal berkaitan
dengan Alkitab khususnya setiap kitab dari Perjanjian Lama hingga Perjanjian
Baru. Di bagian awal, Dr. Mark Strauss memaparkan pentingnya orang Kristen
mengenal Alkitab. Di bab ini, Dr. Strauss menjelaskan segala hal berkaitan
dengan Alkitab: sifat, otoritas, ketidakbersalahan, kanonisasi, kritik teks,
terjemahan, dll. Kemudian, di Bab 2, Dr. Desmond Alexander, Dr. Jamie Grant,
Dr. Philip Johnston memaparkan pendahuluan memahami Perjanjian Lama mulai dari
sejarah, latar belakang, theologi, dan cara menafsirkannya. Pendahuluan ini
memimpin kita untuk mengerti 4 bab berikutnya tentang berbagai jenis kitab
dalam setiap kitab dalam Perjanjian Lama: Pentateukh, Kitab-kitab Sejarah,
Kitab-kitab Puisi, dan Nabi-nabi. Keempat jenis dan kitab-kitab yang termasuk
di dalamnya ini diuraikan latar belakang masing-masing kitab, struktur, dan
aplikasinya bagi orang Kristen di zaman sekarang. Kemudian, di bab 7, Dr. Carl
Mosser menjelaskan periode antara Perjanjian Lama hingga Perjanjian Baru yang
kerap kali disebut periode intertestamental. Periode ini menjadi pengantar kita
memahami dunia Perjanjian Baru khususnya Injil, misalnya pembagian Farisi vs
Saduki, dll. Setelah memahami periode ini, di bab 8, Dr. Ian Paul, Dr. Carl
Mosser, Dr. Mark Strauss, dan Dr. Brian Rosner menjelaskan pendahuluan memahami
Perjanjian Baru, meliputi: sejarah, latar belakang, theologi, dan cara
menafsirkannya. Pendahuluan ini memimpin kita mengerti 4 jenis kitab di dalam
Perjanjian Baru, yaitu: Kitab-kitab Injil, Kisah Para Rasul, Surat-surat
Kiriman, dan Kitab Wahyu. Masing-masing jenis kitab dan kitab-kitab yang
termasuk di dalam keempat jenis tersebut dijelaskan tentang latar belakang
kitab, struktur, dan aplikasinya bagi orang Kristen di zaman sekarang.
Rekomendasi:
“Sekiranya saya
hanya boleh mempunyai satu buku saja untuk menolong saya memahami Alkitab,
inilah buku yang akan saya pilih. Dalam buku yang diredaksi dengan andal oleh
Dr. Philip Johnston ini, sekelompok pakar orthodoks tidak saja memberikan tinjauan
lengkap mengenai semua kitab dalam Alkitab, tetapi juga menyajikan empat pasal
perkenalan mengenai Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru (Sejarah, Latar
Belakang, Theologi, dan Penafsirannya) dengan disertai pula sebuah pasal
penting “Di Antara Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru”. Gaya
penulisannya jelas dan mudah dicerna, tidak membutuhkan pengetahuan seorang
pakar, dan memadukan pengetahuan ilmiah yang sehat dengan kecintaan yang nyata
terhadap Alkitab. Baik para siswa maupun anggota gereja akan mendapati bahwa
buku ini sangat berharga. Saya dengan segenap hati merekomendasikan buku ini.”
Prof.
E. Michael B. Green, D.D.
(mantan Pemimpin
di St. John’s College, Nottingham, mantan Profesor untuk Bidang Penginjilan di
Regent College, Vancouver, Canada, dan Penasihat Uskup Agung Canterbury dan
York untuk Bidang Penginjilan; dan sejak 1997: Senior Research Fellow dan Kepala bidang Penginjilan dan Apologetika di Wycliffe Hall, Oxford Bachelor of
Arts—B.A. di Clifton College dan Master of Arts—M.A. di Exeter College, Oxford; B.A., M.A., dan Bachelor of Divinity—B.D. di Queens’ College, Cambridge; dan
dianugerahi gelar Doctor of Divinity—D.D.
oleh the Archbishop of Canterbury (1996) dan dari University of Toronto (1992))
“Buku yang luar
biasa ini memberikan tinjauan yang jelas, terstruktur, dan mudah dipahami
mengenai seluruh Alkitab. Kehebatannya adalah dalam merangkum kualitas-kualitas
yang bisa saja kelihatan tidak terkait dan tidak sinambung satu sama lain.
Misalnya, buku ini memberikan sarana dan informasi penting untuk membuat
pemahaman Alkitab menjadi gamblang dan bermanfaat, tetapi tanpa membuat para pembacanya
merasa bahwa mereka sedang diajari berbagai isu sastra, sejarah, dan theologi
yang luas. Tinjauan-tinjauan mengenai Alkitab yang sudah ada telah memberikan
satu pola utama yang mengalir lancar dan cepat bagaikan melanju di jalan bebas
hambatan, dimulai dari kitab Kejadian sampai kitab Wahyu. Namun, pola tersebut
tidak menunjukkan kepada para pembaca bagaimana memanfaatkan jalan-jalan kecil
dengan baik. Sebaliknya, karya ini, memberikan rincian yang cukup untuk
melakukan penjelajahan, dan petunjuk yang memadai untuk tidak membuat orang
tersesat. Akhirnya, dan barangkali yang paling penting, buku ini memadukan
ketepatan logika akademis dengan kerendahan hati yang saleh—faktor yang penting
untuk dapat mendengar firman Tuhan. Brian Rosner mengutarakan hal ini dengan
baik (hlm. 293): “Hambatan terbesar untuk dapat membaca dan memahami Alkitab
Perjanjian Baru dengan benar bukanlah pikiran yang tumpul atau kurangnya
pengetahuan yang khusus, melainkan hati yang keras. Sebagaimana firman Tuhan
ditujukan bagi dunia, berita Alkitab Perjanjian Baru pun ditujukan bagi mereka
yang datang kepada-Nya dengan iman.” Saya sangat merekomendasikan buku ini.”
Richard
Cunningham
(Direktur UCCF)
“Baik Alkitab itu
sendiri maupun bidang studi tentang Alkitab sangatlah luas dan kompleks. Namun,
keduanya juga sangat kaya dan bermanfaat. Buku ini merupakan sebuah pengantar
yang jelas dari para pakar yang Injili, yang mengerti apa yang mereka tulis.
Buku ini cukup berbobot untuk memenuhi janjinya tanpa harus memeras otak, dan buku
ini juga tidak rumit. Sebuah pengantar yang baik bagi orang-orang bukan-pakar
yang berminat mendalami Alkitab. Saya sungguh merekomendasikan buku ini.”
Barry
Webb
(Rekan Peneliti
untuk Bidang Perjanjian Lama di Moore College, Sydney, Australia)
“Setiap orang yang
sungguh-sungguh berusaha membaca Alkitab akan segera menyadari bahwa itu tidak
mudah. Buku ini dirancang untuk menolong dengan menyediakan baik keterangan
yang spesifik maupun sudut pandang yang umum bagi pembaca masa kini. Buku ini
tidak menuntut banyak pengetahuan pendahuluan dari pembacanya, tetapi juga
tidak meremehkannya. Bersiaplah untuk membaca dengan serius, sementara para
pakar terkenal menuangkan pengetahuan mereka ke dalam tulisan yang mudah
dicerna ini. Bersiaplah juga untuk dibimbing dengan lembut, tetapi tegas,
keluar dari ‘zona nyaman’ Anda: Alkitab bukanlah sebuah kitab yang nyaman, dan
buku ini tidak menutup-nutupi fakta itu. Namun, jika Anda siap untuk memperluas
pengetahuan Anda, selamat datang dalam perjalanan yang menyenangkan ini untuk
menemukan sesuatu yang akan bertahan sepanjang hidup Anda.”
Prof.
Richard Thomas (Dick) France, Ph.D.
(mantan Pemimpin
di Wycliffe Hall, Oxford dan sekarang: Honorary Research
Fellow di Bangor
University; B.A. dan M.A. dari Balliol College, Oxford; B.D. dari Tyndale Hall,
University of London; dan Doctor
of Philosophy—Ph.D. dari Tyndale Hall,
University of Bristol)
Profil Para Penyumbang
Naskah:
Prof.
T. Desmond Alexander, Ph.D.
adalah Dosen Senior bidang Studi Biblika dan Direktur Postgraduate Studies di Union Theological College, Belfast,
Irlandia Utara. Beliau juga menjabat sebagai tua-tua di Fitzroy Presbyterian
Church. Beliau menulis buku: From Eden to the New Jerusalem.
Prof.
Jamie Grant, LL.B., M.A., Ph.D.
adalah Wakil Pimpinan dan Tutor dalam bidang Studi Alkitab di Highland
Theological College, Dingwall, Skotlandia. Beliau menyelesaikan studi Bachelor of Laws (LL.B.) di University of Dundee; M.A. dalam
bidang Studi Biblika di Reformed Theological Seminary; dan Ph.D. dalam Kitab
Mazmur di University of Gloucestershire. Beliau menikah dengan Iwona dan
dikaruniai 2 putri dan 1 putra.
Philip
Johnston, Ph.D. adalah
Direktur Studi dan Tutor dalam bidang Perjanjian Lama di Wycliffe Hall, Oxford,
U.K.
Prof.
Tremper Longman, III, B.A., M.Div., M.Phil., Ph.D. adalah Robert H. Gundry Professor of
Biblical Studies dan Ketua Departemen Religious
Studies di Westmont College, Santa Barbara, U.S.A. Beliau meraih gelar B.A.
dari Ohio Wesleyan University; Master of Divinity (M.Div.) dari Westminster Theological Seminary;
Master of Philosophy (M.Phil.) dan
Ph.D. dari Yale University. Beliau menikah dengan Alice
dan dikaruniai 3 orang putra. Beliau menulis beberapa buku, antara lain How
to read the Psalms, The
complete literary guide to the Bible - bersama Leland Ryken,
The book of Ecclesiastes, Dictionary
of biblical imagery - bersama Leland Ryken,
dll.
Rev.
Ernest Lucas, M.A., Ph.D., Ph.D.
adalah Wakil Pimpinan dan Tutor dalam bidang Studi Biblika di Bristol Baptist
College, U.K. Beliau menyelesaikan studi M.A. dalam bidang Kimia di Oxford University dan
Ph.D. dalam bidang Kimia di the University of
Kent; dan Ph.D. dalam bidang Perjanjian Lama di Oxford University.
Beliau menulis buku: Can We Believe Genesis Today? Beliau menikah dengan Hazel dan
dikaruniai 2 orang putra.
Prof.
Ian Howard Marshall, B.A., M.A., B.D., Ph.D., D.D. adalah Profesor Emerius bidang Eksegesis
Perjanjian Baru di University of Aberdeen, Skotlandia. Beliau menyelesaikan
studi B.A. di University of Cambridge; M.A., B.D., dan Ph.D. di University of Aberdeen; dan D.D. dari
Asbury Theological Seminary.
Carl
Mosser, M.A., Th.M., Ph.D.
adalah Asisten Profesor Studi Alkitab di Eastern University, St. Davids, U.S.A.
Beliau menyelesaikan studi M.A. dalam bidang Perjanjian Baru, Filsafat Agama,
dan Theologi di Talbot School of Theology; Master
of Theology (Th.M.) dalam bidang Filsafat Agama di Fuller Theological
Seminary, U.S.A.; dan Ph.D. dalam bidang Studi Perjanjian Baru di the
University of St. Andrew, Skotlandia. Beliau menjadi editor bersama untuk
beberapa buku, salah satunya: The New
Mormon Challenge.
Rev. Ian Paul, M.A. M.Sc., B.Th., Ph.D. adalah Dekan Studi dan Lektor dalam
bidang Perjanjian Baru dan Hermeneutika di St. John’s College, Nottingham, U.K.
Beliau juga anggota dari: British New Testament Society, Fulcrum Leadership
Team, Church of England Evangelical Council, dan anggota dewan dari Scripture Union. Beliau menyelesaikan
studi M.A. dalam bidang Matematika di Oxford
University; Master of Science (M.Sc.) dalam bidang Riset Operasional
di Southampton University; Bachelor
of Theology (B.Th.) di University of Nottingham; dan Ph.D. dalam bidang
Hermeneutika di Nottingham Trent University dengan tesis, “The Value of Paul Ricoeur’s Hermeneutic of
Metaphor in the Interpretation of the Imagery of the Book of Revelation”.
Beliau menikah dengan Maggie dan dikaruniai 3 orang anak: Lizi, Ben and Rebecca
dan seorang anak angkat perempuan: Jo Jo dari Burma. Beliau menulis buku: Through
the Eyes of Mark dan mengedit buku
Building your Spiritual World.
Prof.
Brian Rosner, B.A., Th.M., Ph.D.
adalah Lektor Senior dalam bidang Perjanjian Baru dan Etika di Moore
Theological College, Sydney, Australia. Sejak tahun 2001, beliau terpilih
sebagai Honorary Senior Research Fellow
dalam Departemen Ancient History di
Macquarie University. Beliau menyelesaikan studi B.A. di Sydney University; Th.M.
di Dallas Theological Seminary, U.S.A.; dan Ph.D. di University of Cambridge,
U.K.
Prof.
Mark L. Strauss, B.A., M.Div., Th.M., Ph.D. adalah Profesor Perjanjian Baru di Bethel Seminary, San
Diego, U.S.A. Beliau menyelesaikan studi B.A. dalam bidang Psikologi di
Westmont College; M.Div. and Th.M. bidang Perjanjian Baru di Talbot School of
Theology; dan Ph.D. dalam bidang Perjanjian Baru di University of Aberdeen,
Skotlandia. Beliau menulis buku-buku antara lain:
·
The
Gospel of Mark, bersama Walter Wessel, dalam Expositors’ Bible Commentary. Revised Edition Vol. 9 (gen. eds.
Tremper Longman III & David E. Garland; Grand Rapids: Zondervan, 2010)
·
NLT
Study Series: John. Meet God Face to Face, bersama Gary M. Burge; editor umum
Sean A. Harrison (Carol Stream, IL: Tyndale House Publishers, 2009)
·
How
to Choose A Translation for All Its Worth. A Guide to Understanding and Using
Bible Versions, bersama Gordon D. Fee (Grand Rapids: Zondervan, 2007)
·
Four Portraits, One Jesus. An
Introduction to Jesus and the Gospels
(Grand Rapids: Zondervan 2007)
·
The
Essential Bible Companion, bersama John H. Walton dan Ted Cooper Jr. (Grand
Rapids: Zondervan, 2006)
·
Truth & Error in the Da Vinci Code.
The Facts about Jesus and Christian Origins (San Diego: Alethinos Books, 2006)
·
“Luke,”
in The Illustrated Bible Backgrounds
Commentary, Vol. 1, hlm. 318-515 (editor umum, Clinton Arnold; Grand
Rapids: Zondervan, 2002). Republished as
stand alone volume, 2007
·
Distorting Scripture? The Challenge of
Bible Translation and Gender Accuracy
(Downers Grove, Ill.: InterVarsity, 1998)
·
The Davidic Messiah in Luke-Acts. The
Promise and its Fulfillment in Lukan Christology (JSNTSup; Sheffield: Sheffield Academic
Press, 1995).
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment