04 January 2009

Resensi Buku-60: PANDANGAN-PANDANGAN DASAR CALVINISME (alm. Prof. H. Henry Meeter, Th.D.)

...Dapatkan segera...
Buku
THE BASIC IDEAS OF CALVINISM
(Pandangan-pandangan Dasar Calvinisme)


oleh: (alm.) Prof. H. Henry Meeter, Th.D.
Direvisi oleh: Paul A. Marshall, Ph.D.

Penerbit: Momentum Christian Literature (Fine Book Selection), 2008

Penerjemah: Lana Asali.





Deskripsi singkat dari Denny Teguh Sutandio:
Theologi Reformed (Calvinisme) dari Dr. John Calvin adalah satu-satunya arus theologi yang Theosentris yang sudah teruji segala zaman menantang manusia berdosa dengan segala argumentasi berdosanya untuk kembali kepada kedaulatan Allah dan firman-Nya, Alkitab. Tetapi sayangnya, theologi Reformed yang agung ini dinodai oleh banyak orang “Kristen” bahkan tidak sedikit pemimpin gereja yang mengaku bertradisi atau berasal dari gereja yang bertradisi “Reformed,” tetapi inti pengajarannya sangat humanis, terutama ketika menyoroti isu-isu kehidupan sehari-hari, misalnya sosial, hukum, politik, dll. Mereka ikut-ikutan theologi Reformed yang memperjuangkan demokrasi, tetapi demokrasi yang mereka perjuangkan terlepas dari Kebenaran dan kedaulatan Allah. Apakah itu theologi Reformed yang sejati? TIDAK. Dengan penjelasan yang sistematis, gamblang, dan mudah dimengerti, Prof. H. Henry Meeter, Th.D. menguraikan pandangan-pandangan dasar Calvinisme yang diintegrasikan dengan dunia politik dan pemerintahan. Di Bagian 1 buku ini, Dr. Meeter menjelaskan 7 poin pandangan theologis Calvinisme berkenaan dengan sumbangsih Calvinisme di dalam theologi, doktrin Alkitab, doktrin iman, doktrin keseimbangan, doktrin gereja, doktrin anugerah, dan mandat budaya. Setelah menguraikan 7 poin ini, Dr. Meeter kemudian mengimplikasikan doktrin-doktrin tersebut ke dalam bidang politik. Beliau menjabarkan kaitan antara politik dan Alkitab. Lalu, disusul dengan pandangan Kristen mengenai fungsi dan bentuk negara. Selain itu, beliau juga menguraikan masalah bentuk pemerintahan dan tugas dan otoritas pemerintah. Beliau juga menyoroti masalah internasionalisme, hukum internasional, dan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Tidak kalah menariknya, beliau juga menguraikan perspektif Reformed memandang perang. Sebagai tiga bab tambahan (Bab 22, 24, dan 25), Paul A. Marshall, Ph.D. sebagai perevisi edisi ini menambahkan pengajaran tentang perang pemusnahan (dengan memakai senjata pemusnah massal) dalam kaitannya dengan iman Kristen, “theologi” pembebasan, dan pengharapan politik di dalam perspektif Calvinisme. Semua buku ini disoroti dengan tajam dalam perspektif theologi Reformed/Calvinisme yang menggabungkan dua konsep paradoks, yaitu: kedaulatan Allah dan tanggung jawab manusia. Pada akhirnya, ketika kita ingin mengerti ide dasar Calvinisme dalam menyoroti segala sesuatu, adalah lebih bijaksana, jika kita memperhatikan pengajaran Dr. B. B. Warfield yang dikutip oleh Dr. Meeter ini, “... Seorang Calvinis adalah seorang yang melihat Allah di balik setiap fenomena, dan di dalam segala sesuatu yang terjadi ia mengenali tangan Allah yang mengerjakan kehendak-Nya. ... Seorang Calvinis adalah seorang yang telah melihat Allah, ... Seorang yang sepenuhnya percaya kepada Allah, dan yang bertekad untuk menjadikan Allah sebagai Allahnya, dalam segenap pemikiran, perasaan, dan kemauannya – dalam seluruh area aktivitas kehidupan, intelektual, moral, dan spiritualnya – dalam semua hubungan individual, sosial, dan religiusnya –adalah orang yang menurut kekuatan dari logika yang paling ketat yang mengatur penerapan semua prinsip dalam pemikiran dan kehidupan, dan menurut keniscayaan keadaan ini, disebut sebagai seorang Calvinis.” (hlm. 9-10)
Buku ini sangat cocok dimiliki oleh para politikus Kristen yang hatinya untuk Tuhan (Theosentris), pengamat politik, mahasiswa hukum, dan seluruh umat Tuhan di Indonesia yang memiliki mandat untuk mentransformasi dunia politik dengan Injil Kristus.




Komentar dari Prof. Dr. Louis Berkhof.:
“Kami tidak mengetahui adanya karya lain dalam bahasa Inggris yang menyajikan kepada kita rangkuman yang begitu ringkas dan padat, namun lengkap dan dapat dipercaya, mengenai ajaran-ajaran Calvinisme.”





Profil Dr. H. Henry Meeter dan Dr. Paul A. Marshall:
Prof. H. Henry Meeter, Th.D. (1886-1963) adalah profesor yang mengajar di Departemen Alkitab di Calvin College, U.S.A. selama 30 tahun. Beliau adalah alumni dari Calvin College dan dari Calvin Theological Seminary. Beliau menyelesaikan studi Bachelor of Divinity (B.D.) dari Princeton Theological Seminary dan Doctor of Theology (Th.D.) cum laude dari Free University of Amsterdam dengan disertasi yang berjudul, “The Heavenly High Priesthood of Christ: An Exegetico-Dogmatic Study.” (Imamat Agung Sorgawi Kristus: Sebuah Studi Eksegetik-Dogmatik).

Paul A. Marshall, Ph.D. adalah anggota senior dalam teori politik di Institute for Christian Studies, Toronto, Canada. Beliau memperoleh gelar Doctor of Philosophy (Ph.D.) dalam bidang ilmu politik dari York University.

No comments: