08 December 2013

Resensi Buku-245: Mendengar dan Mengerti, Memandang dan Menanggap UCAPAN YESUS YANG SULIT (Prof. F. F. Bruce, D.D., F.B.A.)


Ketika kita membaca keempat Injil (Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes), kita sering kali kesulitan memahami banyak perkataan Kristus. Kesulitan itu dikarenakan adanya gap kebudayaan antara kebudayaan kita dengan kebudayaan di mana Kristus hidup pada waktu itu. Lalu, bagaimana kita dapat mengerti perkataan-perkataan Kristus?

Temukan jawabannya dalam:
Buku
Mendengar dan Mengerti, Memandang dan Menanggap
UCAPAN YESUS YANG SULIT

oleh: Prof. F. F. Bruce, D.D., F.B.A.

Penerjemah: Indrawati G. Tambayong dan Sonya S. K. Wijaya

Penerbit: Literatur SAAT, Malang, 2007 (cetakan kesembilan)



Di dalam buku ini, Dr. F. F. Bruce menjawab 70 ucapan Yesus yang sering kali sulit dimengerti oleh banyak orang Kristen dikarenakan perbedaan budaya. Untuk menjawab kesulitan tersebut, Dr. Bruce pertama kali membandingkan keempat Injil yang memuat ucapan Yesus yang sulit itu, kemudian menganalisa konteks dekatnya, mengaitkannya dengan konsep Perjanjian Lama dan kitab-kitab dan surat-surat lain dalam Perjanjian Baru, sehingga kita diarahkan untuk memahami ucapan Yesus secara terintegrasi. Biarlah melalui buku ini, kita belajar makna ucapan Yesus yang sulit dimengerti dan tidak lupa untuk diaplikasikan dalam kehidupan kita sehari-hari.



Profil Penulis:
Prof. Frederick Fyvie (F. F.) Bruce, D.D., F.B.A. dilahirkan tanggal 12 October 1910 di Elgin, Skotlandia, Inggris. Beliau menempuh studi dalam bidang Classics di University of Aberdeen dan Cambridge University, kemudian pindah ke University of Vienna untuk menempuh studi Doctor of Philosophy (Ph.D.). Namun di tengah studinya, beliau dipanggil menjadi asisten pengajar di Edinburgh University (1935-1938). Beliau menikah dengan Betty Davidson. Kemudian, beliau mengajar bahasa Yunani di Leeds University (1938-1947). Setelah itu, beliau dipilih menjadi ketua dalam bidang studi Biblika di Sheffield University (1947-1959) dan kemudian Rylands Professor of Biblical Criticism and Exegesis di Manchester (1959-1978). Pada tahun 1957, beliau menerima gelar Doctor of Divinity (D.D.) dari the University of Aberdeen. Beliau menulis beberapa buku, antara lain: Paul: Apostle of the Heart Set Free (terbitan Amerika), The Books and the Parchments, Biblical Exegesis in the Qumran Texts, Israel and the Nations, Paul and his Converts, Biblical Exegesis in the Qumran Texts, dll. Beliau juga melayani sebagai editor pada The Evangelical Quarterly dan the Palestine Exploration Quarterly. Beliau terpilih sebagai: Fellow of the British Academy (F.B.A.) dan juga menjabat Presiden dari the Society for Old Testament Study dan juga Presiden dari the Society for New Testament Study. Beliau juga menulis beberapa buku tafsiran atas surat: Roma, Kisah Para Rasul, 1 & 2 Korintus, Galatia, Injil dan Surat Yohanes, dan Surat Ibrani. Beliau meninggal tanggal 11 September 1990.